Jumat, 10 Juni 2016

adat pada kehamilan

aneka Ragam Adat Pantang Selama Masa Kehamilan
Adat pantang selama masa kehamilan dalam masyarakat Aceh cukup banyak. Mulai dari pantangan untuk istri, suami, dan pantangan yang harus dituruti keduanya. Pantangan yang harus dituruti oleh istri merupakan pantangan dengan jumlah terbanyak.
Pantangan bagi istri meliputi:
  1. Tidak boleh duduk di pintu supaya tidak mengalami kesulitan saat melahirkan
  2. Tidak boleh duduk di atas tanah dan sapu supaya tidak lengket ari-ari saat melahirkan
  3. Tidak boleh mandi saat maghrib atau senja hari supaya kulit bayi tidak kemerah-merahan
  4. Tidak boleh melakukan pekerjaan layu on (daun pisang diasap-asapkan pada api supaya menjadi layu dan wangi) agar kulit bayi tidak mengalami bercak-bercak lebam
  5. Tidak boleh melihat kera karena dikhawatirkan kelak bayi yang dikandungnya akan mirip kera
  6. Tidak boleh keluar pada saat maghrib, malam hari, hujan rintik-rintik karena dikhawatirkan ada makhluk halus yang mengikuti dan mengganggu kandungannya
  7. Tidak boleh melangkahi parit dan kali supaya tidak menyebabkan keguguran
  8. Pantang duduk di atas tangga rumah (bak ulee rinyeun) karena akan mengalami kesulitan saat melahirkan
  9. Pantang melihat gambar binatang yang menyeramkan, seperti: kera, gambar kecelakaan dan gambar yang tidak islami.
  10. Larangan makan yang dianggap “tajam” seperti nenas karena dikhawatirkan akan keguguran
  11. Tidak boleh minum es agar bayinya tidak besar sehingga tidak mengalami kesulitan ketika melahirkan
  12. Larangan makan nasi kerak karena dikhawatirkan ari-ari tidak keluar (lengket) pada saat melahirkan
  13. Tidak boleh makan makanan dingin karena dikhawatirkan badan ibu menggigil kedinginan saat melahirkan
  14. Pantang menyiangi ikan hidup seperti lele dan gabus agar anaknya kelak tidak terkejut-kejut
  15. Jangan tidur di pagi hari karena akan mengalami kesulitan saat melahirkan
  16. Pantang berhubungan intim di bulan-bulan terakhir agar bayi waktu lahir bersih
  17. Tidak boleh minum obat-obatan dari dokter karena bayinya akan besar sehingga susah lahir
Sementara pantangan bagi suami yaitu bila pulang ke rumah pada malam hari jangan langsung masuk ke rumah tetapi berhenti dulu di depan pintu atau di luar sambil meludah karena dikhawatrikan ada makhluk halus yang mengikuti masuk ke dalam rumah dan mengganggu ibu hamil.
Sedangkan pantangan bagi suami dan istri meliputi:
  1. Tidak boleh melilitkan kain di leher ataupun melilitkan benda lain seperti tali dan benang supaya tidak terlilit tali pusat.
  2. Tidak boleh menertawakan orang juling karena dikhawatirkan bayi yang dilahirkan akan juling juga.
  3. Tidak boleh membunuh binatang karena dikhawatirkan bayi yang dilahirkan akan mengalami kecacatan pada tubuh sesuai dengan perlakuan yang ditimpakan pada binatang tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar